Jaman moderen ini, CCTV bukan merupakan hal yang baru lagi. Karena sudah hampir disemua tempat, dari : rumah, kantor, gudang, toko, jalan dan tempat-tempat perbelanjaan, semuanya sudah menggunakan CCTV, tidak hanya bisa dipantau dari tempat itu juga, tetapi dengan fitur Forwarding, maka CCTV ini bisa dipantau dari mana saja dan kapan saja, selagi masih terkoneksi ke Internet, zaman semakin canggih dan teknologipun akan semakin berkembang.
Forward Server
Server merupakan hal yang tidak asing lagi bagi kita, karena kebanyakan perusahaan sudah menggunakan server untuk kepentingan penyimpanan data-data perusahaan, baik itu yang berbentuk dekstop maupun aplikasi, hal ini yang biasanya bisa dikatakan server adalah jalan atau tidaknya suatu perusahaan, dengan demikian koneksi juga mendukung sebuah kinerja server itu sendiri,, dengan memanfaatkan Forwarding, memungkinkan seorang IT untuk melakukan remote server.
Forward Perangkat Jaringan
Tentunya dalam dunia IT, perangkat-perangkat jarigan tidak lepas dari sistem monitoring, dengan demikian fitur Forwarding ini pasti akan di manfaatkan semaksimal mungkin untuk memonitoring perangkat-perangkat jaringn yang ada, seperti perangkat yang ada digambar.
Forwarding menggunakan mikrotik
Pada simulasi kali ini, kita menggunakan mikrotik type RB951-2n, berikut topologi jaringan yang akan kita praktekkan
Nah dari topologi
di atas, kita ambil contoh simplenya,, saya mempunyai CCTV dengan IP
Lokal 192.168.1.9 port 88, karena masih
menggunakan IP lokal jadi CCTV masih belum bisa di akses dari Internet.
Kasusnya, gimana nih caranya supaya bisa di akses dari Internet, ok dari
topologi di atas anggaplah IP Publik
Router adalah 110.232.45.67, disinilah fungsi dari port forwarding, kita akan
mengalihkan IP Lokal CCTV 192.168.1.9 ke
IP Publik Router, agar CCTV bisa di akses dari Internet, langsung saja ke TKP.
Berikut tutorial cara setting port forwarding di
mikrotik
- Pastikan perangkat yang akan di forward sudah terhubung ke Router dengan baik, jangan lupa juga pastikan Gatewaynya
- Remote mikrotik menggunakan winbox, mari kita membuat rulenya : IP - Firewall - NAT – Add
- Perintah di bawah ini bisa digambarkan bahwa, IP 192.168.1.9 (CCTV) dengan Port 88 akan di alihkan ke IP 110.232.45.67 (Publik) dengan port 89, sehingga ketika kita ingin mengakses cctv dari Internet, bisa menggunakan IP 110.232.45.67 port 89.
- /ip firewall nat add chain=dstnat dst-address=110.232.45.67 protocol=tcp dst-port=89 action=dst-nat to-addresses=192.168.1.9 to-ports=88
bagaimana cara setting forwarding di mikrotik,
menggunakan cara yang paling simple untuk mengatasi solusi remote akses dari
Internet. Maka dari itu IP Publik Statik sangat penting untuk sebuah perusahaan
yang memiliki banyak system dan aplikasi online, karena dengan IP Publiklah
bisa termanage dengan nyaman, sehingga bisa termonitoring juga secara online.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar